Suatu hari di sebuah kota kecil, hiduplah seorang wanita cantik bernama Clarisa. Ia adalah seorang ibu tiri bagi seorang anak lelaki yang sangat tampan bernama Bastian. Meskipun awalnya mereka hidup dalam hubungan yang baik dalam satu atap, takdir mempersatukan hati mereka menjadi lebih dari sekadar hubungan keluarga.
Selepas kematian ibu kandung Bastian, Clarisa selalu menjadi tumpuan bagi Bastian dalam semua aspek. Mereka saling mendukung satu sama lain dan menjalani hidup sebagai sebuah keluarga. Namun perasaan mereka mulai berubah seiring waktu berlalu. Cinta mulai bertumbuh di antara mereka walaupun mereka tahu ini tidak benar.
Clarisa dan Bastian harus menyembunyikan perasaan mereka dari Rollies, ayah kandung Bastian yang juga merupakan suami dari Clarisa. Mereka mulai menghabiskan waktu bersama dengan sangat hati-hati, takut perasaan mereka akan ketahuan oleh Rollies.
Namun suatu hari, takdir memainkan peran yang sangat buruk. Ketika hendak menghabiskan waktu bersama di sebuah penginapan, Rollies mengejutkan mereka dengan kedatangannya yang tidak diundang. Ia tampak marah dan bergegas mendekati Clarisa dan Bastian, yang tampak ketakutan.
Clarisa mencoba menjelaskan bahwa cinta mereka adalah cinta yang tulus dan tidak ada niat buruk di antara mereka. Namun Rollies tidak mau mendengarkan penjelasannya. Ia merasa sangat marah, kecewa, dan dikhianati oleh dua orang yang paling ia cintai.
Kembali ke rumah, Rollies berbicara dengan Bastian dan menyatakan bahwa ia tidak bisa menerima hubungan yang terjadi antara Bastian dan Clarisa. Ia menyatakan bahwa mereka harus segera mengakhiri hubungan tersebut atau akan ada konsekuensi yang harus mereka tanggung.
Sementara itu, Clarisa merasa sangat bersalah telah melukai hati suaminya dan merusak kebahagiaan keluarga mereka. Ia pun mencoba menarik diri dari Bastian dan memutuskan untuk meninggalkan rumah tersebut. Bastian pun merasa sedih akan kepergian Clarisa, namun ia tahu bahwa ini adalah pilihan yang terbaik untuk kebahagiaan mereka semua.
Dalam waktu yang cukup lama, Clarisa dan Bastian mencoba menjalani hidup mereka tanpa kontak satu sama lain. Mereka berusaha untuk melupakan cinta yang dulu pernah mereka miliki, dan terus berusaha menjalani hidup mereka sebaik mungkin.
Suatu hari, saat Bastian berada di sekolah, ia melihat seorang gadis cantik yang sangat mirip dengan Clarisa, wanita yang pernah ia cintai. Tetapi ia tidak tahu bahwa gadis tersebut adalah adik Clarisa, Rurina Rina. Rina baru saja pindah ke sekolah tersebut dan masuk ke kelas dua SMA, tempat Bastian belajar.
Ketertarikan Bastian pada Rina tumbuh dengan cepat. Ia mulai mengenal Rina lebih dekat dan tak lama setelah itu, mereka menjalin hubungan. Cinta mereka tumbuh dan berkembang pesat, seolah mereka adalah pasangan yang sudah lama dimaksudkan untuk bersama. Namun perasaan Bastian yang mirip dengan Clarisa selalu mengusiknya.
Suatu hari, setelah beberapa bulan menjalin hubungan, mereka berdua memutuskan untuk pergi berkunjung ke rumah Rina. Ketika Bastian sampai di sana, ia menemukan fakta mengejutkan bahwa Clarisa ternyata adalah kakak dari Rina. Begitu melihat Clarisa, perasaan yang pernah ada di hatinya kembali mengguncangnya.
Clarisa pun kaget melihat Bastian datang bersama adiknya. Namun, dialah yang paling cepat merasa bersalah karena membiarkan kasih sayang di antara adiknya dan mantan kekasihnya berkembang. Clarisa memberanikan diri untuk menghadapi mereka dan menjelaskan kepada Rina tentang hubungan masa lalu yang pernah ia jalani dengan Bastian.
Meskipun Rina awalnya merasa syok dan kecewa, namun setelah berbicara dengan kakak dan kekasihnya, ia memutuskan untuk mengampuni keduanya. Rina percaya bahwa kebahagiaan orang yang dicintainya adalah jauh lebih penting daripada luka hati yang ia rasakan. Oleh karena itu, Rina memilih untuk merelakan Bastian agar ia dan Clarisa bisa bersama kembali.
Terharu dengan keputusan Rina, Bastian dan Clarisa memutuskan untuk kembali bersatu dan menjalani hidup mereka bersama. Selama bertahun-tahun, mereka menjaga hubungan dekat dengan Rina sebagai keluarga yang saling menyayangi. Walaupun kebahagiaan mereka yang sempurna sempat terhambat, cinta yang tulus dan pengorbanan yang dilakukan oleh Rina membantu mereka untuk bersama hingga akhirnya.
Ketika Bastian lulus dari sekolah, ia dan Clarisa memutuskan untuk melanjutkan hubungan mereka dan berencana untuk menikah. Namun, rencana mereka mendapat tentangan dari ayah Bastian, Rollies. Alasannya sangat mengejutkan, ternyata Rollies sudah menjalin hubungan dengan Rurina Rina setelah ia dan Clarisa berpisah.
Keputusan Rollies menjalin hubungan dengan Rina memang terjadi tanpa disadari oleh Rina. Rollies mencoba menggantikan rasa kehilangan yang dirasakannya setelah kandasnya pernikahannya dengan Clarisa dan mendapati anaknya, Bastian, justru dekat dengan Rina. Rupanya, Rollies merasa terhubung dengan Rina dan mulai melihat kesamaan antara ia dan Clarisa.
Situasi tersebut mengejutkan semua pihak yang terlibat. Pada titik ini, kebahagiaan keluarga terancam. Bastian dan Clarisa merasa bingung, sedangkan Rina dan Rollies merasa bersalah telah merusak rencana keluarga yang awalnya sempurna.
Setelah beberapa hari memikirkan situasi tersebut, Clarisa dan Bastian memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka demi menjaga kebahagiaan keluarga. Mereka menyadari bahwa mungkin tidak semua cinta yang dirasakan harus berujung pada hubungan yang bahagia.
Rina dan Rollies pun mulai menjalani hidup mereka bersama, berusaha untuk menciptakan kebahagiaan bagi diri mereka dan orang yang mereka cintai. Walaupun Rina sempat merasa bersalah atas hubungan ini, ia merasa cinta yang diberikan oleh Rollies adalah tulus dan mereka melanjutkan hidup mereka diiringi dengan restu dari Bastian dan Clarisa.
Masing-masing dari mereka kemudian memilih untuk melanjutkan hidup dengan pasangan yang lebih sesuai. Bastian bertemu dengan seseorang yang membuatnya bahagia dan kembali merasakan cinta. Sebaliknya, Clarisa mulai menghargai hidupnya sebagai wanita mandiri dan belajar untuk menemukan kebahagiaan dalam kehidupannya sendiri.
Meskipun hidup mereka bergulir dalam drama yang tidak biasa, akhirnya, Clarisa, Bastian, Rina, dan Rollies mampu menemukan jalan mereka untuk mencapai kebahagiaan meskipun harus menelan pil pahit. Mereka tetap menjaga ikatan kekeluargaan dan saling mendukung satu sama lain dalam setiap situasi, serta menghormati keputusan masing-masing dalam kehidupan mereka.
Tamat
Comments