Skip to main content

REIN TFW EPISODE 495

REIN THE FUTURE WORLD

EPISODE 495


Sambil mencoba untuk memulihkan bakat dan aura Qi murninya yang masih tersisa, Aurum yang dibantu Katryn mencoba untuk percaya dengan yang dilakukan Rose saat mencoba untuk menyadarkan Rein, Dalam pikiran Aurum saat ini.... 

" Erh! " Rintihan Aurum menahan beban tubuh, sambil mengingat apa yang telah terjadi dimasa lalu. " ayah!! "

Sebuah lintasan ingatan kembali muncul di pikiran Aurum, Sebuah ingatan masa lalu dimana pertama kali Aurum bertarung bersama Ayahnya GC, Terlihat raut wajahnya mengkerut dengan keringat dingin yang membasahi wajahnya. Mengingat kejadian di hutan hujan kalimantan, tempat pertarungan dengan Nebul Aracle Sang devil Swords master. Aurum yang telah kembali ke Another world tempat di mana Rein dan Rose tinggal. Dalam ingatan Aurum Dimana sebuah bintik darah hitam yang selalu mengikuti nya kemanapun Aurum pergi. Sebelum Ayah GC membuat pengorbanan, sebuah bintik darah hitam yang disalurkan oleh seseorang yang telah dilenyapkan Aurum. Tanpa disadari Aurum, ternyata Nebul Aracle telah merencanakan balas dendam kepada keluarga nya yang lain yaitu dengan memasuki tubuh Rein. 

Membuka mata, Aurum mengingat kejadian.. 

" Katryn! seperti nya kita harus bersiap menghadapi Nebul Aracle kembali, apa kamu membawa titipan master?. " berkata Aurum yang telah diberi tahu bagaimana cara menyegel iblis Nebul Aracle. 

" Tentu, Aku membawa ini sesuai dengan rencana awal kita, tapi ini sungguh jauh dari perkiraan mu, " menyerahkan sebuah arca sihir ke tangan Aurum. "Sepertinya perhitungan yang selalu salah menurun dari ayahmu, Kegilaan ini sungguh membuat ku muak jika terus mengikuti rencana yang kamu buat. "

" Benarkah? tapi aku akui, mungkin ini menurun dari ayah, hahaha! " tertawa kecil Aurum kemudian bersiap untuk menghadapi situasi dimana Rein akan melepaskan Nebul Aracle dari dalam tubuh nya. " Tapi kenapa perhitungan yang selalu salah menurun padaku? bukan kepada Rein? ini aneh".

" Jika boleh jujur, aku lebih menyukai Rein dari pada kamu Aurum, Dia lebih dewasa "ujar Sambil bersiap dan membuat medan penyegelan untuk Nebul Aracle. " Aurum?!. "

" Ya, aku siap! " berkata Aurum kemudian membaca mantra sambil melihat kondisi Rein yang sepertinya sedang kewalahan. 

Bahkan Reigan saat ini hanya menunggu, dan kemudian datang ke arah Rose kembali untuk melindungi dari gangguan. " Ayo, rose aku yakin kamu bisa!. " berkata Reigan melihat wajah Rose penuh keringat. 

Dari dahi rose meneteskan beberapa keringat," Ergh! " rintihan Rose kelelahan. Terlihat wajah rose menampilkan ekpresi yang berubah ubah. Sambil terus melihat ke arah dimana Aurum dan katryn yang telah bersiap, Reigan tetap mengamati keadaan. " ayo rose aku yakin kamu bisa! ". ucap Reigan yang saat ini memandang langit biru, yang telah berubah warna. 

Cahaya langit perlahan melesat, dan gemuruh mulai menggelegar.. 

Mengetes.. 

suara rintikan air perlahan menetes.. 

Dan terlihat beberapa kali petir menyambar.. 

Seluruh orang menyaksikan dimana saat ini Rein mencoba untuk mengeluarkan jiwa Nebul Aracle, " Rose.. " Dalam hati dan relung jiwa Rein yang sekarang tampak hadir sosok rose didepannya. Saling berhadapan dua saudara menatap tajam.. 

Disekeliling mereka Alunan gelombang jiwa hitam melingkar membentuk pusaran, " Rein, " panggil Rose mengangguk perlahan ke arah Rein. 

" Aku mengerti " ucap Rein yang kemudian berlari ke arah Rose dan bersama mereka saling meraih tangan. 

Puuk! 

Saling pandang dan tersenyum... 

" Maafkan aku Rose! " ungkapan hati Rein memandang Rose.. 

" emh, aku mengerti Rein! " Tersenyum bahagia, rose kemudian membuat putaran bersama Rein.. 

Saling menyentuh punggung, keduanya membaca mantra " Kita lakukan! " teriak keduanya membuat kesatuan. 

Cahaya dari keduanya, kemudian menenggelamkan aura hitam.. 

Di luar Hati Rein.. 

Membuka mata! 

Saat ini Rein menggunakan teknik Rahasia milik nya dan Rose dalam penyatuan. " Keluarlah!! "

Dalam sekejap, setelah Rein mencoba untuk mengeluarkan jiwa Nebul Aracle, sebuah cahaya dari lencana pertama ular terbang dan langsung masuk di kening ( cunong) Rein. Tampak Rein kembali menutup mata nya dan perlahan tubuh Rein terbang dan beberapa kali Rein mengayunkan tangan. 

Sebuah jiwa hitam keluar... 

" Katryn!! " teriak Aurum bersiap.. 

" Em! " angguk Katryn mengerti. 


Comments

Popular posts from this blog

ANOTHER WORLD REIN AND ROSE THE FUTURE WORLD

⏹Episode sebelumnya ANOTHER WORLD REIN AND ROSE "Rein in The Future world " Episode 451 Terbang menghilang mencoba menjauh dari Gerald, saat ini Rein menggenggam erat tangan Khalisa, " Lebih baik kita pergi! aku hanya membuat alasan dan bagaimana pun, aku ingin beristirahat " berkata Rein yang melemparkan Kubus portal. " Khalisa Kita masuk! " mengikuti pergerakan Rein, " baik Rein tapi kita akan pergi kemana?" ujar Khalisa mengikuti. Tersenyum! " Aku hanya ingin menghindari dari perjodohan dengan Haruna, itu saja yang ada dipikiranku, Lagi pula saat ini aku masih perlu bantuanmu untuk mengobati luka dalam yang mengenai Liverku". Sambil bergerak maju, Rein membuka tabir diudara. " Kita sampai!. " Jatuh! " Uwaaa!!! " Teriak keduanya melompat masuk di Danau berlumpur. Beberapa menit setelah mencoba mengangkat dirinya, Rein membantu Khalisa untuk membersihkan diri. " Baiklah kita akan membersihkan diri di sungai itu

ANOTHER WORLD 01-100 VOLUME 01 REIN AND ROSE

YOUTUBE LOG IN NASCITA ANOTHER WORLD REIN AND ROSE EPISODE 01-05 VOLUME 01 Blood Of Crawford!  EPISODE 01 12 tahun kemudian, di dunia lainnya. Jepang 12 februari 2026 " Rein! bangun! " suara merdu seorang Ibu yang menghampiri anaknya. Peletak!  jitakan! Mengusap kepalanya, Lelaki berumur 12 tahun membuka matanya. Melihat dua orang wanita yang saat ini duduk di kasur empuknya. " cepat lah! hari ini kamu ulangan, bukan?" besar seorang ibu yang saat ini menyiapkan baju ganti di meja belajar anaknya. " hooaam! " menarik nafas, lelaki berumur 12 tahun mencoba untuk menggerakan tubuh nya. " iya mom, aku bangun. " bug! " apa kamu belajar sampai larut malam, Rein?" berkata seorang gadis yang menubruk jatuh tubuh Rein di kasurnya. " hihihi! seperti adikku akan menjadi peringkat satu kali ini! " Hup! Mencoba untuk bangun dan menggerakkan badannya yang saat ini masih di tindih tubuh anak gadis yang sama seumurannya. " menyingkir dar

GREAT NAME of AURUM

Mina, Kali ini Nascita dan Ranah pemahaman akan mengshare sebuah kisah yang terlahir untuk mereka yang suka dengan aliran dan alur Ranah pemahaman.  Siapa lagi kalau bukan kisah yang ditunggu, kisah dibalik tiga saudara. kisah anak yang terbuang dan tersingkir.  Penasaran, yuk simak langsung..  Great Name of Aurum "Anak yang tersingkir. " Episode 01 Petarungan besar! Menapakkan kakinya di lempeng batu, Sambil menatap langit hitam yang dipenuhi sambaran kilat yang menggelegar. Langit seolah terbuka dan menangisi kepergian seseorang, Memegang pedang kecil bercahaya. Tampak Darah mengalir dari tangan yang mengikuti aliran derasnya hujan. Seorang perempuan yang tergeletak tak berdaya, mencoba memainkan jarinya yang penuh dengan darah yang mengalir. Melihat sosok pemuda yang menggenggam pedang bercahaya yang siap menghunjam tubuh seseorang yang sedang tak sadar diri. Menangis... " Aurum!! hentikan! aku mohon! tolong jangan bunuh ayahku! "Sambil mencoba untuk bangkit, seo