Another world Bab 257-259
Bab 257
Merauk Tanah, tangan mozza bergerak lemah. Setelah kembali dari alam tak terarah, mozza yang dibantu Rein untuk kembali ke dunia, Saat ini terduduk menatap langit. Diri nya tak lagi memiliki bakat kultivasi ,melihat Rein dan Rose telah datang. Melamun sendirian, dan berdiri melambaikan tangan.
Rose dan Rein kemudian mengajak mozza untuk pulang, " Bagaimana sekarang paman? " berkata Rein yang kembali memberikan Bola roh milik mozza. " Tak perlu kwatir, saat aku menjemput mu aku tahu jenis kultivasi mu, dan aku mendapatkan Bola Roh Ku sendiri. "
" benarkah?" berkata Mozza yang kembali menelan bola roh milik nya. " Gluk!. "
" Jadi, apakah dia benar ayah?" berkata Rein yang telah mendengar cerita dari aurum dan penjelasan dari mozza.
" Dirinya memang mirip, tapi dia berkata bahwa dia berasal dari berkah yang diterima dari buah kultivasi 1000 tahun yang kalian temukan didalam peti emas. " berkata Mozza yang menceritakan semua hal. " Dan aku tak tahu pasti, kemungkinan Katryn telah dibawa oleh elbaf, dan yang aku ketahui saat aku membuat Roh Ku meledak bersama Orang yang bernama Bloodblack, aku yakin dia juga terluka parah saat ini. "
" aku menyimpulkan dia juga masih hidup, dan mungkin dia juga akan mencari keberadaan elbaf. " Sambil menyusun rencana selanjutnya, Rein dan Rose tak ingin melibatkan banyak orang untuk pertempuran terakhir. ( ingat rencana)
Setelah cukup beristirahat, Rein dan Rose kemudian mencoba mencari jejak yang ditinggalkan. " kau yakin, dia ada disini? paman". berkata Rein yang melihat mozza mendengus seperti kelinci.
" Ya! aku yakin dia ada di sini , dan bagaimana pun aku kenal baunya! " berkata mozza bersama Rein dan Rose menuju ke sebuah hutan yang terdapat gua kecil dengan aliran air yang deras, seperti air terjun.
Berjalan bersama menapak melewati pafing blok merah yang tersusun rapi, Sebuah hutan tempat pariwisata di Jepang. " apa benar dia ada disini? bukankah tempat ini tempat wisata?. " Melihat lihat sekitar, Rose menghampiri air terjun. " apa kita akan masuk ke sana?. " berkata Rose menunjuk air terjun.
Ragu dan mencoba!!
" Ya, tapi biarkan aku yang kesana dan kalian tunggulah aku di sini" berkata Rein yang kemudian berjalan dan langsung melompat ke arah air terjun.
Menggema!!
" Aku tak menyangka ternyata ada gua sebesar ini di tengah hutan bahkan ini adalah tempat wisata "berjalan dan terus berjalan, melewati batu licin dengan hati hati. Rein menelusuri gua yang gelap, Terdapat banyak tetesan air yang jatuh membuat suara hening." gelap! ".
Dan di dalam gua banyak berdiri batu batu putih seperti patung, dan runcing. Kedalaman gua yang luas membuat Rein sedikit sukar untuk melihat, " apa aku bisa membuat obor dengan kultivasi rohku?. " Berkata Rein mencoba membuat cahaya di tangan.
Bab 258
Berkonsentrasi dan membaca mantra sesuai dengan buku kultivasi mozza, Saat ini Rein membuat sebuah bola arwah yang menyala terang" sungguh praktis!! inilah kenapa paman mozza tak mau mengajar kan teknik nya!. " melihat dengan jelas area sekitar, saat ini Rein terkejut dengan pemandangan di depan matanya.
" Aurum? apa yang telah kau lakukan di sini?" melihat aurum yang menghunuskan pedang Donwbreaker ke tubuh seseorang, Rein melihat dengan mata terbelalak. " kau membunuh ayah? kau berkhianat! ".
Menarik pedang Donwbreaker, saat ini aurum berjalan ke arah Rein. " dia bukan ayahmu! tapi hanya darah yang di berkahi oleh buah kultivasi 1000 tahun, lihatlah. " berkata aurum menunjuk ke arah seseorang yang mengalir kan darah segar.
" benarkah?" melihat ke arah manusia yang tak menampakkan wujudnya lagi, Saat ini Rein melihat ke arah aurum. " lalu dimana Katryn? apa kau bersamanya?. "
" Oh gadis itu ya? mungkin dia sedang bersama elbaf di suatu tempat! aku akan kesana dan menemuinya " berkata aurum aneh.
Tak menaruh curiga , dan tetap terfokus pada aurum yang memegang Pedang, Rein tak menyadari aura seseorang yang dicari. Berjalan bersama aurum dana berkata " Lalu bagaimana kau bisa tahu keberadaan orang yang bernama Bloodblack?? "
Berhenti berjalan, saat ini aurum melihat Rein dengan tatapan datar. " haha, itu hal yang sangat mudah bagi ku" berkata aurum yang kemudian terbang ke arah Rose dan mozza melesat langsung ke udara.
Cess! asap putih keluar, Seseorang yang di serupai wujudnya terbunuh dengan kejam. Seseorang dengan Dasi dan sebuah papan nama pengelola tempat wisata. Keluar dari wajahnya bola mata yang menggelinding..
Kembali ke arah Mozza dan Rose, " kita ikuti dia" berkata Rein terlihat curiga dengan aurum.
" baik" berkata Mozza dan rose yang kemudian terbang menyusul aurum ke suatu tempat.
" apa benar dia aurum?" berkata Rein dalam hati. " tapi walaupun aku curiga, aku tak mau melewatkan kesempatan untuk mengetahui keberadaan tempat dimana Elbaf sekarang!. "
Terbang bersama Rein dan mendekati " ada apa Rein, apa ada yang salah?" berkata mozza yang melihat raut wajah Rein.
" entahlah, aurum memang lebih kuat sekarang, jadi hanya melihat sekilas dia bisa langsung mengetahui keberadaan Bloodblack, dan aku melihat dia telah membunuh Bloodblack. " berkata Rein yang melihat aurum menambah kecepatan. " ayo kita kejar dia. "
Swosss! Swosss! swosss!
Terbang dengan kecepatan tinggi, Rein, rose dan mozza mengejar aurum. Ke empat orang kemudian berhenti di suatu tempat. Melihat sekeliling dan menatap dari balik gunung dengan batu yang menutupi. Sebuah kawah yang luas dengan seseorang di tengah terantai besi dan pingsan. Di sekeliling nya , tubuh Katryn di kelilingi sekitar 10 srigala pembunuh .
" Katryn! " berkata Rein yang melihat Katryn dan bersiap untuk menyelamatkan.
Di hentikan!
" tunggu! Rein " berkata Mozza yang melihat Elbaf ingin berjalan dengan tenang ke arah Katryn yang pingsan.
Bab 259
Menyapukan tangan membuat Katryn terbangun. Lolongan serigala meraung ke arah tubuh Katryn yang terikat. " seperti serigala ini lapar, bagaimana jika aku turunkan sedikit rantai ini?. " berkata Elbaf yang membuat rantai sedikit turun.
Merasakan takut!
"lepaskan aku! " teriak Katryn yang melihat mulut dan taring serigala siap mengenai ujung kakinya.
" apa kalian lapar anak anak?" berkata Elbaf pada beberapa serigala yang meraung. "bukan hanya sajian utama yang akan kalian dapatkan, tapi sekelompok tikus yang bersembunyi. "
Menjentikkan jari! Tek!
" Kalian keluarlah! " teriak Elbaf memanggil pasukan yang telah di persiapkan.
Muncul dari arah belakang Semua orang yang mengintai. Sekitar seratus prajurit iblis mengepung Rein dan yang lainnya.
Baaaam!
" awas! " teriak Rose yang melihat ayunan pedang prajurit iblis siap menebas Rein dan mozza.
Bergerak dengan cepat, Rein dan mozza melihat aurum telah menebas beberapa prajurit iblis dengan pedang nya. " Kalian bukan lawanku! " berkata aurum yang kemudian melompat ke arah Elbaf dan segera menyerang nya.
Membuat semua prajurit iblis tertebas, Saat ini Rein dan Rose saling bersandar, dan melihat beberapa prajurit iblis masih mengepung mereka . " akan aku urus mereka, Paman mozza, rose kalian bantu aurum! sekarang! dan selamatkan Katryn. "
Menangkis beberapa serangan prajurit iblis, Rein membuat jalan untuk Rose dan mozza. " baik, aku serahkan padamu Rein " berkata Rose yang bersama mozza langsung menemui Elbaf.
Sclass!
Tebasan kuat melayang dari pedang Exmiracle, Seluruh prajurit iblis yang tersisa dengan mudah Rein tebas dan di matikan. " bagus! naga Surga!. "
***
Di sisi lain, saat ini aurum dan semua anggota seven water terbang untuk menemui Elbaf . " Mengapa dia memindahkan lokasi pertemuan mendadak! apa dia tahu kalau aku membawa banyak anggota ku?. " berkata Aurum yang kembali membawa dan membaca isi surat Elbaf di tempat pertemuan pertama. Merasa di permainkan oleh Elbaf, aurum kemudian terbang ke tempat dimana Rein dan Yang lain berada. " Tunggu lah! Katryn!. "
Aurum yang kesal karena di permainkan oleh Elbaf, terbang dengan amarah yang meluap. Sambil membawa guci suci untuk mengurung tubuh Bloodblack, aurum menghentikan semua anggota Seven water, " kalian awasi saja dari sini, dan jika terjadi sesuatu yang tak diinginkan cepat kalian Gunakan ini untuk mengurung Bloodblack dan aku akan mengorbankan diriku untuk terkurung bersama nya. "
" tapi! tuan aurum! " berkata Beberapa anggota seven water kwatir, dan melihat aurum langsung terbang ke sebuah lembah.
" kita percaya kan saja padanya, lagi pula dia murid petapa suci razz. " berkata anggota seven water yang lain.
bersambung..
Comments