GERALD CRAWFORD
EPISODE 2943-2949
" ingatan! Lyra "
EPISODE 2943
Di gunung di dekat perbatasan kota sinubaya, lereng gunung. Seorang memperkirakan mobil kecilnya. " nyoya, kita telah sampai, dan untuk apa anda datang ke sini ?" berkata pengawal wanita yang sekaligus driver keluarga.
Dan terlihat seorang laki-laki yang saat duduk di atas atap mobil, duduk dengan tersenyum. " bagus, kalian sudah sampai. " berkata Dazzbone yang kemudian segera melompat ke arah celah cahaya di lereng gunung.
Hup!
" kalian tunggu lah di sini, aku akan memastikan sesuatu. " berkata Dazzbone yang kemudian pergi meninggalkan 5 orang di bawah lereng gunung.
" oke kita tunggu kejutan anda, tuan Dazzbone! " teriak khalifa yang saat ini tahu bahwa sudah saat nya seseorang akan menemui mereka. " mis one, tolong gendong anakku sebentar, seperti aku merasakan adanya tikus yang bersembunyi di sini. "
" baik nona, " berkata miss one, yang kemudian menggendong Rose.
" apa benar kamu merasakan orang lain yang datang kesini?" berkata mila yang melihat sekitar.
Hup!
" hanya mengagetkan saja, biarkan aku urus sebentar. " berkata khalifa yang kemudian melompat ke sisi sebuah pohon dan menemukan seorang lelaki yang sedang memakai topeng.
Bug!
Menendang kepala bagian belakang.!
" auh! siapa yang menendang ku?" teriak lelaki bertopeng hitam dan mengambil pistol kaliber.
Bug!
memukul pipi kanan dan kiri.!
" eh?" sambil memegang pistol dengan ke dua tangannya mencoba untuk mencari seseorang, kemudian lelaki bertopeng mendapati dirinya melihat seorang perempuan datang ke arahnya.
Dor!
menekan pelatuk pistolnya, terkejut dengan apa yang dilihat nya. " matilah kau! "berkata lelaki bertopeng melihat dua taring di perlihatkan sosok perempuan yang berjalan santai melenggokan badannya.
Dor ! Dor!
Menggema! suara tembakan!
Beberapa burung berterbangan!
Tap! Tap! Tap!
" hihihi, seperti hanya tikus biasa" berkata khalifa mengambil pedang di udara. " maaf tapi kamu tidak boleh hidup setelah melihat kami, hihihi. " berkata khalifa menebas tubuh seorang bandit gunung.
Slas!
tebasan.!
Tanpa perlawanan sedikit pun, tubuh bandit gunung merasakan mimpi indah. " huft,aku sudah tak lagi mau meminum darah segar orang lain selain suamiku sendiri," berkata khalifa yang kemudian merubah dirinya seperti kupu kupu dan kembali.
Hup!
" hanya tikus biasa, dan aku kira seseorang seperti yang dikatakan Dazzbone" berkata khalifa kemudian mengambil kembali Rose. " pantas dia biasa saja, saat tahu itu hanya seorang bandit gunung. "
Melihat dan terkejut.
Dari lereng gunung terlihat sebuah celah hijau menyala, dan berkedip.
" mereka datang " berkata mila melihat ke arah Dazzbone yang saat ini berjalan ke celah cahaya.
" Ya, dan ini pertemuan pertama kita di ANOTHER WORLD. " berkata khalifa yang melihat Kakaknya keluar dari celah cahaya. " eh? rock? mau apa dia kesini?. "
Di susul yang lainnya, terlihat Gerald berjalan dengan seorang wanita yang terlihat anggun dengan bibir yang merekah merah. " Gerald" berkata mila lirih, senyum besar mengembang di bibir mila.
Di susul kedua orang tua Gerald yang saat ini berjalan menghampiri mila dan khalifa.
" nyoya mari aku bantu " berkata Dazzbone memegang tangan ibu Gerald.
" ya Terima kasih "
EPISODE 2944
Gerald yang saat ini berjalan melepaskan pegangan tangan kakaknya, kemudian dengan cepat berjalan ke arah mila. " mila, sudah lama dan Rein" berkata Gerald memeluk tubuh mila dan Bayi Rein.
Air mata mengalir, membasahi pipi mila saat ini. " Gerald, kamu datang. " berkata mila yang kemudian menyerah Rein pada Gerald. " inilah Rein. "
Terlihat bayi Rein tersenyum melihat Gerald, dan mungkin dalam hatinya Rein berkata " kau ayahku yang hebat, aku harus mewarisi semua bakat ayah. "
Mengangkat ke langit, Terlihat Gerald seperti memberikan berkah pada Rein dan Rose yang saat ini Lucky rock juga mengangkat Bayi Rose.
" wahaha! dua ponakan ini sungguh menyenangkan! " berkata lucky rock yang kemudian menyerah kan bayi rose pada Jessica. " apa kamu ingin menggendong nya?. "
" Rose ya, baik lah serahkan padaku" berkata Jessica yang kemudian berjalan ke orang tua nya. " kamu harus dalam Bimbinganku, untuk menjadi perempuan yang mendominasi "
Dan terlihat kedua orang tua Gerald bergantian menimang bayi Rose.
" jadi kita akan pulang " berkata Gerald yang kemudian menginjakkan tangannya ke tanah dan terlihat sebuah lingkaran warna seperti bulatan sihir bersinar.
" tunggu, lalu mobil ini?" berkata mila yang tersadar dia membawa mobil kecil yang tak cukup untuk membawa semua orang.
" mila kemarilah, dan tunjukan kordinat tempat tinggal mu saat ini " berkata Gerald menyuruh mila untuk memegang pundak nya dan menyalurkan pikiran nya kepada Gerald.
" baik" berkata mila yang kemudian bersama yang lain nya berjalan ke arah Gerald.
Melihat Gerald yang saat ini menguasai bakat Daryl terlihat Dazzbone berguman" jadi kamu sudah wafat ya Daryl " melihat Gerald kembali Dazzbone hanya terdiam melihat kemampuan Gerald sekarang sudah melebihi apa yang diharapkan nya. " haha. "
BOOOM!
Ledakan udara di sekitar lereng gunung, terlihat cahaya kembali memudar dan hanya menyisakan butiran cahaya putih dan kuning yang berkelap kelip. Dan lingkungan sekitar lereng menjadi sunyi kembali.
Dalam perjalanan melewati waktu, " hei nona apa benar kamu tak mau menanyakan namaku?" berkata lucky yang kemudian menghampiri Jessica.
" aku tak terlalu peduli dengan mu, " berkata Jessica yang masih menggendong Rose ditangannya. Memainkan pipi Rose dan tersenyum. " Gadis ini harus menjadi murid pertama ku. "
" Tapi aku paman Rose, jadi apakah bibi Rose mau makan malam bersama ku?" berkata lucky rock menyapa.
" heh! aku tak peduli dengan mu, jadi menyingkirlah. " berkata Jessica acuh tak acuh.
" Kok kamu gitu?" berkata lucky rock tersenyum masam.
BAAMM!!
Semua orang secara ajaib telah sampai di depan sebuah rumah besar dengan beberapa tembok rendah yang mengitari sebuah rumah. " kita sampai"berkata Gerald tersenyum.
EPISODE 2945
Melihat banyaknya orang berkumpul secara tiba-tiba di depan rumah mila dan khalifa, seorang penjaga perempuan yang ditugaskan untuk menjaga rumah terkejut melihat semua orang.
" nyoya muda, kalian" berkata miss two yang terkejut melihat sebuah Keluarga besar telah berkumpul, mendatangi miss one" bagaimana bisa, kalian semua datang tiba-tiba?. "
" entah lah, lebih baik kita hanya sedikit tahu tentang keluarga mereka, seperti yang dikatakan oleh tuan Tsukasa" berkata miss one kemudian berjalan ke arah mobil kecil. " bahkan mobil ini juga bisa di pindah kan dengan cepat, sungguh seorang yang luar biasa. "
" Selamat datang " berkata miss two membuka pintu gerbang. Kedua wanita yang telah di sewa oleh mila dan khalifa yang merupakan pesuruh seorang yang memiliki bisnis properti terbesar di Jepang.
tap! Tap!
Berjalan ke arah miss two, Gerald kemudian meminta miss two untuk menghubungi tuan mereka. " katakan kami sudah kembali " berkata Gerald yang menyuruh miss two untuk menghubungi Tsukasa.
" baik, tuan" berkata miss two setelah membuka gerbang dan menyambut semua orang.
" mila, khalifa seperti kalian juga harus pindah dari sini, hem aku rasa lereng gunung adalah tempat yang tepat untuk membesarkan Rein dan Rose. Dan mozza yang akan menjaga tempat baru kita. " berkata Gerald yang kemudian terduduk di sofa sederhana.
Menunggu seseorang yang dalam ingatan kakeknya, dia seharusnya tahu akan kedatangan mereka.
Din din din!
" oh dia sudah datang. " berkata Gerald yang saat ini terbangun dari sofanya. " oh Anda tuan Tsukasa ya?"
Terlihat Gerald kemudian berjalan ke arah Tsukasa dan mengambil sebuah pil pengingat. " minumlah " berkata Gerald memberi kan pil pengingat pada Tsukasa.
" baik tuan" berkata Tsukasa yang tak menolak permintaan Gerald.
Bam!
Sedikit merasakan pening di kepala Tsukasa, terlihat Tsukasa memegang kepala nya yang sakit. " Ketua Daryl! " teriak. Tsukasa menyebutkan nama kakek Gerald.
" apa sekarang kamu sudah ingat, tuan Tsukasa?" berkata Gerald kemudian kembali ke sofanya. " duduklah dan kita akan membicarakan masa depan kemajuan perusahaan milik Kakek Daryl. "
" Baik! tuan muda Crawford, aku akan memberikan semua aset Ketua Daryl pada anda. " berkata Tsukasa yang telah tersadar. " dan ini adalah semua berlian yang diberikan istri anda pada saya untuk membayar properti milik anda sendiri. "
" haha, simpan saja untuk mu aku tak terlalu membutuhkan itu. " berkata Gerald yang tersenyum.
Hap!
" baiklah lebih baik aku yang menyimpan nya, sebagai modal utama ku untuk memulai dari nol" berkata Jessica yang kemudian menyambar kantong berlian dari tangan Tsukasa.
" baik nona" berkata Tsukasa tak menolak .
EPISODE 2946
lucky rock sendiri hanya melihat seorang wanita di depan nya dengan terbelalak dan berkedut matanya. " jadi ini sifat aslinya? lebih baik aku menghindarinya. " guman Lucky rock memikirkan hal lainnya.
" baiklah, sekarang kita akan beristirahat malam ini dan tugas pertama anda yang akan saya berikan adalah membangun sebuah rumah di dekat lereng dimana tak ada orang yang bisa mendekati rumah baru kita. " berkata Gerald memberikan perintah. " dalam satu minggu itu semua sudah harus selesai, bukan begitu Tsukasa?. "
" baik! tuan! " berkata Tsukasa yang menyanggupi permintaan Gerald. " akan saya kerahkan semua bawahanku untuk mengerjakannya semua nya. "
Plok!
tepukan!
" bagus! " berkata Gerald yang kemudian meminta pada kedua penjaga wanita untuk menyiapkan kamar orang tua dan Jessica.
" lalu aku?" berkata lucky rock yang yang kemudian di tepuk pundak nya oleh Dazzbone.
Puk!
" tenang saja, aku memiki tempat lain ikutlah dengan ku" berkata Dazzbone tersenyum pada lucky rock.
" benarkah?" berkata lucky rock tersnyum. " Terima kasih orang tua . "
" Tunggu master! oldflyn! " berkata Gerald yang jelas tahu siapa Dazzbone sebenarnya. " seperti masih ada hal yang harus aku tanyakan padamu tentang kakek dan anda sendiri. "
" haha! baiklah akan aku cerita kan semua nya setelah Rein dan Rose tumbuh dan umur mereka telah mencapai 8 tahun. " berkata Dazzbone yang memiliki rencana nya sendiri. " dan seperti yang kamu tahu, masih ada dua tikus kecil yang bersembunyi di ANOTHER WORLD. "
" Ya! shaky dan Genos! " berkata Gerald tersenyum.
Malam hari..
" seperti nya kita masuk ke sebuah keluarga yang hebat, miss two " berkata miss one yang sedang berjaga malam sesuai dengan perintah Tsukasa.
" hoam, bahkan aku sendiri tak tahu siap namamu sebenarnya. "
" hahaha! ya! apakah kamu mau tahu siapa namaku?" berkata miss two kemudian menjabat tangan miss one. " Linda, dan kamu?"
" panggil saja aku Arum, hahaha! " berkata arum tertawa setelah sekian lama bertugas. " kau tahu, mungkin saja kita bisa melatih diri kita pada tuan besar, apa kamu mau meminta nya untuk melatih kita?. "
" Ya, suatu hari aku akan mencoba untuk meminta tuan besar melatih dan memberikan beberapa teknik pada kita" berkata Linda yang mengangkat pedang nya. " Dan aku ingin semua keluarga desaku mengakui bakatku. "
" Ya! " guman arum. Terlihat mereka berdua kemudian menatap langit dan memandang bulan.
" Seperti kita berada di dalam keluarga yang memiliki bakat besar, seperti yang tuan Tsukasa katakan pada kita saat kita di tugaskan untuk menjaga dua wanita dan anaknya. " berkata Linda yang mengayunkan pedang nya beberapa kali membuat beberapa ranting pohon berjatuhan.
" Ya, apa kamu mau adu teknik pedang bersama ku malam ini?" berkata Arum yang saat ini terbang ke sebagai halaman rumah.
" aku Terima! " berkata Linda yang mengikuti Arum melompat ke halaman rumah.
EPISODE 2947
Dalam sebuah rumah kecil, di belakang rumah.
" jadi ini tempat tinggal mu! ?" teriak Lucky rock yang melihat sebuah kamar kecil dengan sebuah televisi besar. " aku akan tinggal disini?. "
" Ya, kita akan menjadi akrab untuk sementara waktu. " berkata Dazzbone yang kemudian berjalan ke sebuah tali yang terikat di dinding. " tidur lah! "
Hup!
" apa kamu bercanda? tidur di tambang seperti itu?" berkata lucky rock menggeleng kan kepala nya.
" hahaha, kamu bisa tidur di kasur itu jika kamu mau" berjalan Dazzbone membuka matanya sedikit dan menujuk ke arah kasur.
" mau bagaimana lagi! apa kamu masih punya tambang lagi?" berkata lucky rock yang tak mau kalah dengan apa yang di lakukan Dazzbone.
menunjuk ke arah lemari kecil.
" baiklah! sekarang aku juga akan tidur dengan cara seperti ini. " berkata lucky rock melompat ke tambang.
Terlihat mereka berdua tertidur.
" mila, mila, mila" berkata Gerald lirih membangun kan mila.
" uh, ada apa ?" berkata mila terbangun.
" ada hal yang ingin aku lakukan bersamamu malam ini, ikutlah" berkata Gerald tersenyum.
" tapi Bagaimana dengan Rein?" berkata mila yang melihat Rein masih tertidur di ranjang nya.
" aku sudah membuat mantra pelindung di rumah ini bahkan Rein akan bermimpi indah malam ini"berkata Gerald melemparkan pintu berlian. " kita akan kembali ke dimensi pertama, ada hal yang ingin aku lakukan sepenuhnya dengan mu malam ini. "
" apakah kamu mau menggodaku malam ini?" berkata mila yang kemudian memeluk Gerald, menatap wajah Gerald " apa tidak bisa kita lakukan di sini?. "
" tidak, aku harus ingin berdua saja dengan mu dan menjadi kan malam ini bulan madu kita yang tertunda. " berdua Gerald kemudian masuk bersama mila ke dimensi pertama.
Melihat dari celah pintu, seseorang menggigit Bibir nya. " kalian?" guman dalam hati khalifa yang melihat Gerald dan mila pergi melewati pintu berlian.
" aku, apakah aku tak dianggapnya?" berkata khalifa lirih. dan kemudian berjalan kembali ke kamarnya. " Rose, maafkan ibu. "
tertidur kembali, terlihat khalifa membayangkan dirinya berada di posisi mila.
" apakah aku bisa melakukan hal yang sama suatu hari nanti? mendapatkan kehangatan mu, Gerald?" berkata khalifa dalam mimpi nya.
Bayi Rose tersenyum, didalam tidur nya.
"aku hanya menunggu, dan terus menunggu " berkata khalifa dalam tidur nya.
Di dalam dimensi pertama.
Dua orang tebang ke sebuah vila yang tak memiliki tuanya. " bukankah itu villa milikimu?" berkata Mila menunjuk villa di lereng gunung.
" Ya, itulah impianku selama ini, maukah kamu menemani ku malam ini berdua memadukan cinta?. "
" Hihihi, sudah lama ya" berkata mila terkekeh. " baiklah malam ini aku adalah milik mu seutuhnya. "
EPISODE 2948
Di sebuah tempat persembunyian di bawah tanah di kota sinubaya. " shaky, apakah kamu membawa anak Lysa dan Gerald?" berkata Genos yang telah lama menunggu kedatangan shaky.
" bukan,bayi ini adalah anak berdarah Yier dan Nyx seperti kita" berkata shaky yang kemudian memberikan seorang anak pada Genos.
Membuaka penutup kain, melihat sebuah tato segel betulikan Hody yier. " hem, hody? apakah dia menggunakan segel tato pada anak ini?" berkata genos yang kemudian mencoba untuk mengubah rencana awalnya.
" Bagaimana, rencana kita seperti gagal total untuk membuat mu bisa mendapatkan wadah istimewa setelah kematian Raja belpe. " berkata Shaky memeluk tubuh Genos.
" hem, jadi untuk sementara kita hanya akan diam sampai anak perempuan Klan Crawford itu dewasa, dan kita akan memulai rencana kita" berkata Genos yang kemudian membuka ruang dan meletakkan bayi Hody.
"Jadi, shaky apakah kamu menikmati tubuh Belpe? " berkata Genos memegang pinggang shaky.
" haha, apakah kamu cemburu? Rajaku?" berkata Shaky tertawa. " bahkan dia tak merasakan apapun di dalam tubuh ku, dan Bagaimana pun aku tetap milikmu. "
" hahaha! tubuh clon yang merepotkan ya" berkata genos meraih tubuh shaky dan belajar bersama.
Dari dalam ruangan penyimpanan bayi Hody, terlihat tato hitam menyala, dan berkedip. Tak menimbulkan suara tangisan dan terlihat seperti mengirim kan sinyal pada ibunya. Kedipan segel tato yang sebelumnya telah di buat oleh Lysa saat bayi Hody akan terlahir. Lysa sendiri tahu apa yang harus dilakukan nya saat berada di dalam BIRTROOM.
" Torao, lihat tubuh lyra berkedip, apa yang terjadi?" berkata Erika yang sekarang ditugaskan untuk menjaga tubuh lyra. membuka dada Lyra dan melihat sebuah tato segel terbentuk. " apakah kamu tahu apa ini?"
melihat ke arah yang ditunjuk Erika rin, Membaca sebuah tato segel yang dengan cepat terbentuk di dada Lyra. " Hody, anakku" berkata torao membaca tato segel.
" Hody? jadi anakmu bernama hody?" berkata Erika rin yang kembali menutup dada Lyra. " jadi apa kamu tahu keberadaan nya?, karena setiap malam dia selalu menyebutkan nama itu berulang kali. "
"hanya Lysa yang tahu bagaimana cara untuk mendeteksi tato segel miliknya, akan tetapi sekarang dia tertidur di dalam tubuh Lyra kembali. " berkata torao yang kemudian menyuruh Erika untuk kembali ke kamarnya. " istirahat lah, dan Terima kasih. Erika. "
" baiklah, selamat malam torao " berkata Erika rin berjalan ke sisi pintu dan menutupnya. " torao, ?. "
Didalam kamar torao dan Lyra, saat ini Torao memegang tangan Lyra dan menciumnya. " apakah kamu akan tertidur selamanya Lysa?. "
" urg! " rintihan Lyra bermimpi.
" Lyra?" berkata torao melihat tubuh Lyra seperti menahan kesakitan.
" Hody! " teriak Lyra terbangun dari mimpi nya.
" dimana Hody? katakan! "
Torao terkejut dengan bangunya Lyra saat ini, mencoba untuk menanyakan beberapa hal. " apakah kamu Lysa? atau Lyra?"
" apa maksud mu? aku Lyra dan bukan Lysa, " berkata Lyra yang kemudian mengingat torao. " kamu, torao dan dimana aku sekarang?. "
bersambung...
Comments